Memasang karpet dapat meningkatkan kesan mewah sekaligus memberikan kehangatan dan kenyamanan di dalam ruangan. Karpet yang digunakan sebagai alas lantai memberikan kenyamanan untuk pijakan kaki, melindungi furnitur serta barang yang mudah pecah jatuh ke lantai.
Jika Anda berniat untuk memasang lantai karpet di rumah atau kantor, sebaiknya pertimbangkan terlebih dahulu kelebihan dan kekurangannya. Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kekurangan menggunakan lantai karpet.
Kelebihan Lantai Karpet
Sebelum membeli karpet, ketahui dan simak beberapa kelebihan karpet berikut ini.
1. Meningkatkan Keamanan
Ternyata pemasangan karpet dapat meningkatkan keamanan ruangan. Area yang dilapisi karpet memberikan fungsi anti-slip sehingga mencegah penghuni terpeleset dan jatuh. Jika diaplikasikan di bawah furnitur, karpet berfungsi melindungi melindungi lantai dari gesekan furnitur secara langsung sehingga lantai terhindar dari goresan dan kerusakan.
Baca juga: Mengenal Pintu Kamuflase dan Sederet Manfaatnya
2. Meredam Suara Bising
Ingin suasana ruangan lebih tenang? Memasang lantai karpet adalah solusinya. Biasanya penggunaan karpet banyak ditemukan pada gedung perkantoran karena mampu meredam suara bising dari luar ruangan.
Tak hanya itu, permukaannya yang tebal juga mampu meredam suara berisik dari pijakan kaki sehingga cocok digunakan pada ruangan dengan aktivitas yang tinggi seperti kantor dan area komersial. Tapi, Anda juga bisa menggunakan karpet untuk melapisi anak tangga dan area yang setiap hari dilalui penghuni rumah.
3. Menambah Keindahan Interior
Karpet memiliki desain, corak, warna, dan bahan yang beragam sehingga memungkinkan Anda bereksperimen sepuasnya sesuai dengan desain ruangan tertentu. Selain itu, permukaannya yang lembut dan tebal juga mampu menghadirkan kesan hangat ke dalam ruangan. Penggunaan karpet juga fleksibel, karena Anda bisa menggantinya saat ingin merubah suasana atau tampilan ruangan.
Baca juga: Desain Interior Rumah Japandi dengan Eksterior Bergaya Indische
4. Zonasi Ruangan
Pemasangan karpet banyak digunakan pada ruangan minimalis karena memudahkan zonasi ruangan tanpa membuat ruangan terasa sempit dan gelap. Untuk mendapatkan tampilan yang nyaman, sebaiknya pilih corak sederhana dengan warna netral. Pada rumah minimalis, biasanya karpet diaplikasikan di area meja makan yang tergabung dalam satu ruangan dengan area dapur.
Kekurangan Lantai Karpet
Setelah mengetahui kelebihan penggunaan karpet sebagai alas lantai, pertimbangkan juga kekurangan berikut ini.
1. Membutuhkan Perawatan Khusus
Karpet memiliki permukaan yang tebal sehingga membutuhkan perawatan rutin dan khusus. Tidak cukup menyedot debu, Anda juga perlu mencucinya agar kotoran bersih sepenuhnya. Semakin besar dan tebal karpet, maka semakin besar pula usaha Anda dalam membersihkannya.
2. Sarang Debu dan Kotoran
Permukaan karpet sering menjadi sarang debu dan kotoran, terlebih jika jarang dibersihkan. Penggunaannya sebagai alas lantai juga membuatnya rentan kotor akibat tumpahan maknaan dan minuman.
Baca juga: Pembangunan Rumah Minimalis Bapak Yudi, Sleman, Yogyakarta
3. Mudah Berjamur
Karpet yang tebal cenderung susah kering dan mudah lembap sehingga memudahkan pertumbuhan jamur dan perkembangbiakan kuman. Untuk mencegahnya, bersihkan karpet secara rutin dan jaga kelembapan ruangan dengan baik.
4. Memicu Alergi
Karpet memiliki permukaan tebal yang mampu menarik partikel kecil seperti debu, jamur hingga bulu hewan, dan rambut rontok. Jika semua partikel dan kotoron terakumulasi, makan memicu alergi pada ulit dan saluran pernapasan.