Indonesia berada di wilayah garis khatulistiwa yang membuat Indonesia memiliki iklim tropis. Iklim tropis membuat Indonesia memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan juga musim hujan. Karena Indonesia memiliki kedua musim tersebut memberikan dampak bagi Indonesia berupa intensitas cahaya matahari yang tinggi dan juga curah hujan yang tinggi, berbeda dengan negara sub-tropis seperti di benua Eropa yang memiliki intensitas cahaya yang lebih sedikit dibandingkan negara tropis.
Baca juga: Renovasi Minimalis Rumah 2 Lantai di Bandung – T House
Iklim tropis juga berpengaruh pada arsitektur rumah, pengaruhnya akan terasa pada suhu yang dirasakan di dalam rumah, kelembaban dan kesehatan udara juga perlu diperhatikan dalam membangun arsitektur tropis. Bangunan arsitektur tropis juga memperhatikan material yang tahan terhadap musim yang ada di iklim tropis.
Mengadaptasikan bangunan rumah terhadap iklim tropis juga dapat membuat rumah yang lebih hemat energi, memanfaatkan sinar matahari sebagai pencahayaan alami di siang hari dapat membatasi penggunaan listrik di dalam rumah, dan dengan memanfaatkan udara dari luar rumah dapat mengurangi penggunaan AC. Sehingga desain bangunan dengan menyesuaikan iklim tropis dapat membuat hunian anda menjadi lebih ramah lingkungan.
Salah satu desain hunian yang dapat diterapkan adalah hunian dengan desain modern tropis.Desain hunian modern tropis cocok untuk masyarakat Indonesia terutama untuk masyarakat yang ingin memiliki hunian yang modern tetapi tetap dapat beradaptasi dengan iklim tropis.
Berikut desain hunian modern tropis yang dapat diterapkan di wilayah Indonesia :
1. Hunian modern tropis dengan banyak bukaan.
Cahaya matahari yang melimpah tentu dapat dimanfaatkan sebagai pencahayaan alami pada siang hari, selain itu banyaknya sistem bukaan di dalam rumah membuat sirkulasi udara yang lebih baik sehingga dapat mengurangi penggunaan AC di dalam ruangan.
2. Material yang berorientasi pada alam.
Baca juga: Rumah Lebar 10 m dengan Banyak Bukaan – Q HouseDesain modern tropis tetap menerapkan material alami pada desain hunian anda. Material alami seperti kayu, bambu, ataupun material alam lainnya dapat dikombinasikan dengan material yang lebih modern seperti besi, kaca, ataupun concrete. Sebagai contoh yaitu memadukan material rotan dan baja sebagai bahan pembuatan desain furniture, atau memadukan lantai concrete dengan dinding bata pada hunian.
3. Perpaduan warna pada desain rumah modern tropis.
Memadukan warna alami yang berasal dari kayu dapat dipadukan dengan warna – warna modern. Tentu gunakan tone warna yang dapat menggambarkan iklim tropis seperti warna biru, hijau, abu-abu.
4. Tanaman.
Untuk mendukung rumah tropis dapat juga dengan menanam vegetasi di sekitar rumah. Dengan banyak tanaman yang tumbuh di sekitar rumah anda, akan memberikan udara yang lebih segar dan hunian menjadi lebih sejuk. Tanaman juga dapat diletakkan di dalam ruangan, dengan meletakkan beberapa tanaman indoor di dalam rumah akan memberikan aksen tropis pada ruangan.
5. Eksterior yang sesuai untuk rumah modern tropis.
Baca juga: OASE Mushola Kontemporer di Kawasan Perumahan FarmhouseMenggunakan jendela sebagai akses masuknya cahaya matahari ke dalam rumah terkadang jika berlebih akan membuat rumah terasa panas ataupun silau. Untuk itu sebagai solusi dapat membuat secondary skin dengan material alami. Dengan pemasangan sekat kayu pada depan jendela dapat mengurangi sinar matahari yang masuk ke dalam rumah secara berlebih.
sumber : arsitag.com, media.rooang.com
Leave A Comment